Senin, 27 September 2010

ARE SCHOOL IS HELL???

Seorang teman kita, Adilla Fawzia nulis curhatantentang sekolahdengan judul school is hell.

Bener nggak sich, kalo school itu hell???
See?!!!
Baca sendiri deh...
Ini dia....

Sekolah bagai neraka buat kami. pelajaran kami anggap api neraka yang selalu menyiksa kami. Dan guru-guru kami sebut penjaga neraka yang selalu memerhatikan apakah kami udah tersiksa atau belum.
HIPERBOLIS?
nggak?!! Ini adalah kenyataan yang saya rasakan dan mungkin banyak dirasakan teman-teman lain juga.
Nggak percaya? Coba aja lihat gimana reaksi teman-teman kita ketika ngedenger misalnya, besok libur. Mayoritas dari kami akan bersorak gembira. Hanya sedikit, bahkan nggak ada sama sekali dari kami yang akan ngerasa sedih kalo besok nggak bisa MASUK SEKOLAH KARENA LIBUR.
Kalo kami pikir sekolah itu syurga, tentunya kami nggak akan bersorak gembira begitu mendengar kata libur.
school is hell,
krn sekolah telah merampas kebebasan kami. kami dipaksa menyerahkan masa muda kami di lembaga yang penuh penyiksaan itu.
demi masa depan?
kalo bener begitu, lalu knp kami byk mendapatkan pelajaran yang nggak ada hubungannya dengan masa depan atau susah untuk ditertapkan dalam kehidupan bermasyarakat.
school is heel,
krn kami sdh mual dijejali oleh byk materi pembelajaran.
school is hell,
krn sekolah nggak memotivasi untuk belajar.
tetapi sekolah hanya memberlakukan sistem penilaian angka pd raport. tujuan kami sekolah pun bukan lagi mencari ilmu, tp mencari nilai raport.
itu sebabnya knp byk yg punya hobi NYONTEK.
sebb dg menyontek kami tidak perlu repot untuk mendptkn nilai. krn yg pntg adl hsl akhir.
and last but not least,
school is heel,
karena kami jd korban transaksi jual-beli yang dilakukan sekolah sbg imbas dari program wajib belajar.
kami diwajibkan beli buku ini-itu.
lalu haruskah sekolah terus eksis???

Tidak ada komentar: